Charlie Wade Bab 4176 - 4177 Yang Karismatik
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Charlie Wade Bab 4176 - 4177 Yang Karismatik

Topic [Show]

Charlie Wade 4176

Jian dengan rasa percaya diri langsung mengangkat tangannya. Tak lama setelah itu, Jian berkata "Saya berani membeli 200 juta".

Jumlah $200 juta itu sangat besar yaitu dua kali lipat dari perkiraan sebelumnya dan tentu saja uang yang akan digunakan termasuk dalam jumlah penuh.

Ketika jumlah ini telah diumumkan di depan publik, banyak orang yang akan siap bersaing langsung merasa ketakutan.

Bagaimanapun juga, jimat bukan barang serupa dengan Huichundan. Efek dari Huichundan ini sudah terkenal di berbagai negara, tetapi sampai saat ini tidak ada yang menyadari seberapa kuat jimat itu.

Jimat seperti ini mungkin merupakan salah satu dari jimat paling mahal di dunia, karena sudah dibanderol dengan harga $200 juta.

Jian pada saat itu berhasil menggambarkan jimat ketiga dengan sukses karena tidak ada seorang pun di tempat kejadian yang bersedia membayar lebih mahal dari tawaran yang dia berikan yaitu $200 juta untuk jimat itu.

Kemudian, Ketika sampai pada jimat keempat, banyak orang yang merupakan  pembeli merasa sangat antusias. Hingga akhirnya, harga berubah lebih mahal yaitu $150 juta untuk harga awal pembuka lelang.

Meskipun mereka mungkin telah memahami pada tahap pertama ini dalam pelelangan bahwa jimat itu tidak terlalu berharga, dan bahwa banyak orang lain telah memperolehnya. Akhirnya, banyak orang keluarkan diri dari kompetisi pelelangan itu.

Charlie Wade Bab 4176

Salah satu orang tepat berada di tengah keramaian itu tiba-tiba mengangkat tangannya dengan penuh gembira riang. Kemudian, orang itu mengeluarkan sepatah kata ...

"Saya berani membayarnya 300$ juta".

Orang yang telah berkata akan membayar $300 tampah seorang pria paruh baya. Dia tampak mirip seperti Zheng Shaoqiu yang juga pria setengah baya.

Namun, dia cenderung lebih kuat darinya jika di lihat dari citra dan temperamennya.

Tidak ada hal lain yang dilakukan Jian selain memperhatikan suara itu karena sepertinya familiar, bahkan Jian tanpa sadar menatapnya.

Ketika dia mengamati tatapan orang ini, jantungnya seolah berhenti memompa dan wajahnya berubah seketika menjadi melankolis.

Tawaran hadiah sebesar $300 juta dari pria paruh baya itu cukup membuat takut yang lain.

Bahkan jika orang-orang yang duduk di sini sangat kaya, menerima $300 juta untuk sebuah jimat dengan kualitas yang tidak diketahui merupakan tantangan yang seolah butuh pengorbanan dan penuh risiko.

Akibatnya hal itu, lingkungan sekitar seketika berubah menjadi sunyi senyap untuk waktu yang cukup singkat.

"Pada tanggal 99, jimat terakhir telah berubah menjanjikan $300 juta," jelas Jasmine Moore. 

Kemudian dia kembali bertanya ... "Apakah ada orang lain yang memiliki kesepakatan yang lebih baik dari harga itu?"

Sayangnya, sampai saat ini, belum ada satupun jenis reaksi terlihat di tempat kejadian.

Setelah tiga tawaran berlangsung, Jasmine Moore pada saat yang sama menyatakan secara pribadi, "Selamat kepada penawar No. 99 karena dia berhasil memenangkan jimat terakhir malam ini yang di jual seharga $300 juta."

Sedangkan Pria paruh baya di rekaman CCTV yang baru saja memotret jimat $300 juta itu langsung menarik perhatian Charlie di ruang pemantauan.

Charlie merasakan sensasi aneh bahwa orang ini adalah wajah yang familier.

Dia tidak akan bisa menggambarkan di mana dia melihatnya untuk waktu yang lama jika dia benar-benar dia menginginkannya.

Dia memberi tahu semua itu langsung kepada Isaac Cameron, "Cari tahu siapa sebenarnya nama nomor 99 ini dan dari mana asalnya."

Mendengar perintah Charlie, Isaac Cameron dengan cepat menyatakan, 

"Tuan, nomor 99 adalah Dhilon, dia berasal dari Vancouver, Kanada," sambil dengan cepat mengumpulkan daftar dan membalik-baliknya.

Charlie kemudian tersenyum dan mengangguk. Dia tidak ingat pernah melihat orang Kanada seperti dia. Namun, dia punya alasan mengapa Dhilon tampak sangat akrab.

Charlie kemudian berfikir bahwa dirinya salah mengingat orang itu, atau bahkan orang Kanada bernama Dhilon ini dengan sengaja menyembunyikan identitas aslinya yang mana seperti dilakukan oleh Fei Kexin sebelumnya.

Jika memang dia menyembunyikan identitasnya, charlie akan menghadapi masalah sulit yaitu dirinya tidak dapat mengindetifikasi pihak lain dalam waktu singkat.

Biasanya, orang kaya seperti dia memiliki banyak identitas. Dan hal itu tetap berlaku meskipun kebangsaannya berbeda. Tetap saja, dia menyimpan banyak identitas.

Namun, tidak ada yang bisa disembunyikan dari Charlie. Tak terkecuali identitas asli mereka. Di sisi lain, untuk mengawali lelang ini, dia membukanya dengan harga yang lebih besar dari sebelumnya.
Bab Selanjutnya