5 Cara memotong kuku kucing yang galak, agresif agar tidak berontak

Topic [Show]

Cara memotong kuku kucing yang galak, agresif agar tidak berontak - Kucing Anggora atau Persia adalah salah satu peliharaan yang saat ini mulai digemari oleh banyak lovers terutama mereka yang tinggal di kota. Selain untuk memanjakan hobi, Kucing mampu mengusir berbagai binatang pengerat seperti tikus rumah. Kuku yang panjang adalah salah satu senjata utama dan berperan penting untuk mencari makanan (Jika kucing liar), dan Melindungi diri dari musuh. Namun bahaya kerap juga ditemukan jika kucing memiliki kuku yang panjang dan di pelihara oleh manusia. Meski telah dilatih sejak dini, kucing tetap akan mencengkeram majikannya kapan saja dan umumnya kucing akan melakukan itu sebagai bentuk perlindungan diri ketika diganggu atau sedang tidak ingin diganggu oleh manusia.

Berdasarkan dari pengalaman, Kucing peliharaan memiliki karakter pendiam dan penurut. Namun tidak berlaku jika dipegang dalam waktu yang lama dan apabila dijadikan mainan maka kucing bisa saja marah sehingga mengeluarkan kuku tajamnya dan mulai mencengkeram manusia yang tidak lain majikannya. Kuku yang dimiliki kucing sangatlah tajam dan jika terkena kulit maka sangat menyakitkan. Meski tidak menimbulkan efek samping, Jika terkena cakaran kucing maka kulit akan terasa perih dan ini sangat membahayakan anak kita karena sejatinya semua anak-anak menyukai kucing dan mereka sering bergurau dengan-nya. Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan maka segeralah memotong kuku kucing yang sudah panjang.

Ketika seseorang mencoba menggunting kuku kucing, kebanyakan kucing akan marah dan brutal seakan tidak mau jika kukunya yang saat itu adalah senjata utama hilangkan walaupun sifatnya sementara atau mungkin saja kucing akan marah karena alasan merasa kesakitan karena kita melakukan itu tidak dengan hati-hati. Untuk itu, ada tahapan tersendiri yang harus dipelajari ketika akan memotong kuku kucing.

Cara Memotong Kuku Kucing yang Baik dan Benar

1. Tekan Telapak Kaki Kucing

Tujuan Melakukan penekanan ini adalah untuk memudahkan proses pemotongan. Caranya yaitu Cukup menekan jari kucing menggunakan ibu jari dan jari telunjuk Anda. Tekanan ini akan membuat telapak kaki kucing terangsang sehingga kuku yang sebelumnya tidak terlihat akan muncul dan siap di gunting. Perlu diingat, jangan memberi tekanan yang terlalu kuat agar kucing tidak marah karena kesakitan.

2. Atur posisi Gunting kuku

Ini mungkin adalah langkah sepele namun jika salah dalam hal ini tetap saja Anda akan menyakiti binatang kesayangan-mu, Untuk itu Lakukan dengan baik dan benar yaitu dengan cara : Pegang kaki kucing >> Taruh Gunting diatas kuku dengan posisi Vertikal. Jangan pernah memotong kuku kucing dari samping meskipun sejatinya akan terlihat lebih mudah, karena proses pemotongan dari samping dapat menyebabkan kuku menjadi pecah dan tentu membuat kucing merasa sedih karena kukunya rusak.

3. Tentukan bagian kuku yang harus dipotong

Sejatinya kucing sama seperti manusia yang bisa merasakan sakit, Apabila manusia memotong kuku terlalu dalam maka kemungkinan besar ujung jari tepat dibawah kuku yang hilang akan terasa sakit dan perih. Bagian ini sangat penting dipahami agar kucing peliharaan tidak cidera, jadi potong bagian ujung kuku saja yang terlihat runcing dan jangan sampai melewati batas yaitu ditandai daging berwarna merah tepat dibawah kuku (Tidak dianjurkan). Umumnya kuku ini akan terlihat lebih tipis dibanding bagian kuku yang menempel pada kulit merah pada jari. Satu lagi, jangan memotong kuku jempol pada kucing.

4. Potong secara bertahap

Maksutnya adalah, jika kucing merasa marah dan berusaha melepaskan diri, hentikan proses pemotongan sementara waktu dan dilanjutkan kembali setelah kucing merasa tenang dan disamping itu, potonglah satu persatu berdasarkan jari agar bisa mendapatkan hasil potongan yang rapi dan tidak menyakiti kucing tersebut. Memang perlu diakui bahwa memotong kuku kucing tidaklah mudah apalagi jika tidak dipelihara sejak kecil sehingga kebanyakan orang sering membiarkan kuku kucing menjadi runcing, "Saya selalu gagal ketika akan memotong kuku kucing, padahal gunting baru di tempelkan tapi kucing sudah mulai berusaha melepaskan diri" kasus ini bisa ditemukan jika Anda baru membeli kucing dan memilih usia dewasa.

5. Hati hati dan konsentrasi

Butuh ketengan ketika akan memulai proses pemotongan, usahakan tangan kamu sudah menempelkan gunting ke bagian kuku yang tepat dimana hanya bagian ujung yang runcing saja dan jangan memotong bagian merah kukunya yang merah, Jika itu terjadi maka kucing akan kesakitan dan tanpa kamu sadari kamu sudah melukainya (Sudah saya jelaskan di atas batas pemotongan yang baik dan benar).

OK sahabat lovers, Itulah ke 5 cara memotong kuku kucing yang baik dan benar. Mungkin sekilas terlihat lebih mudah dari yang Anda pikirkan, namun nyatanya banyak Orang diluar sana yang kualahan karena kucing yang mereka pelihara terlalu agresif, galak dan bahkan berontak seakan tidak mau ketika kukunya akan di potong. Bagaimana kalau kucing anggora dan Persia ? Sama saja, karena meskipun tujuan Anda tidak menyakiti, kucing memiliki pemikiran lain dan itu diluar nalar kita, Untuk itu cara kami punya 3 tips yang bisa kalian coba praktekkan dirumah.

3 Tips Cara Memotong Kuku Kucing yang Agresif, Galak dan Berontak

1. Menentukan jadwal, Beberapa orang mungkin akan memotong kuku kucing tanpa melihat umur kuku. "Kak, saya minim pengetahuan tentang kucing, sebaiknya saya harus potong kukunya berapa kali?" Sebaiknya, Potong kuku kucing 1 kali dalam seminggu karena umumnya dalam jangka tersebut kuku sudah mulai runcing kembali. Jika belum masuk dalam waktu yang ditentukan tapi kucing sudah mulai mencengkeram perabotan rumah sebaiknya beri dia waktu untuk melatih kekuatan jarinya dengan menyediakan alat pengganti, Anda bisa memberikan board class atau sejenisnya.
2. Biasakan memotong sejak dini, sebaiknya proses pemotongan ini dimulai sejak dini untuk melatih kebiasaan kucing, hal ini tentu sangat direkomendasikan dan berlaku jika Anda membeli kitten atau dalam usia bayi. Namun jika Anda membeli kucing yang sudah cukup umur maka bisa ikuti tips ke 3 di bawah. Kucing kitten memiliki kuku yang agak lunak, disamping itu dia juga akan lebih mudah di latih ketimbang kucing dewasa.
3. Memberi jeda Potongan, Jika kamu membeli kucing berusia dewasa tentu kemampuan mencengkeram lebih kuat dan belum memiliki kemampuan adaptasi pada aktifitas barunya, tentu hal ini akan mempersulit seseorang ketika akan memotong kuku kucing. Biasanya dia akan terlihat agresif jika di tempatkan pada kandang baru, terlihat galak bahkan berontak ketika di pegang. Nah untuk mengatasi hal ini sebaiknya berikan jeda waktu dalam memotong kukunya, Contoh : Hari ini Anda memotong 1 atau 2 bagian kuku jarinya dan sisanya bisa diselesaikan keesokan harinya, hal ini bertujuan untuk melatih kebiasaan kucing agar tidak berontak. Kucing dewasa yang berontak biasanya akan mencengkeram siapa saja yang menggangu aktifitas-nya dan tentu ini sangat membahayakan.

Tertarik ingin mengadopsi kucing, sebaiknya lihat dulu berapa harga kucing terutama untuk jenis Anggora yang merupakan salah satu favorit peliharaan masyarakat. Cobalah telusuri halaman kami sebelumnya untuk melihat rincian harga kucing untuk tahun ini dan pilihlah kucing kitten dari ras apapun agar tidak membuat kita kualahan dalam segi perawatan nanti khususnya memotong kuku-kukunya nanti.